Senin, 21 April 2008

System Restore

System Restore merupakan salah satu feature yang disediakan windows xp. Feature ini berfungsi untuk memgembalikan system pada restore point yang telah kita tentukan. Misalnya pada hari ini kita membuat restore point, seminggu kemudian komputer kita terserang virus. Untuk menghapus virus tersebut cukup system restore ke restore point sebelumnya, yaitu seminggu yang lalu. Untuk menggunakan system restore, berikut caranya:
1. Start – All Programs – Accessories – System Tools – System Restore













2. Jendela system restore akan terbuka dan tersedia 2 pilihan, yaitu restore my computer to an earlier time [mengembalikan komputer ke restore point sebelumnya] atau create a restore point [membuat restore point]. Apabila anda telah pernah melakukan restoration maka ada pilihan ke-3 yaitu Undo my last restoration [mengembalikan computer ke kondisi semula sebelum melakukan restoration.

3. Apabila anda memilih pilihan pertama, restore my computer to an earlier time, maka akan muncul jendela berikut:

Tentukan di restore points mana anda akan melakukan restoration. Setelah yakin dengan restore point yang di klik maka klik tombol Next > dan komputer anda akan melakukan Restart secara otomatis.

4. Apabila anda memilih pilihan pertama, Create a restore point, maka akan muncul jendela berikut:

Isi nama/deskripsi restore point pada waktu itu, kemudian klik tombol Create, maka system restore akan membuat restore point pada waktu itu.
5. Apabila anda memilih pilihan pertama, Undo my last restoration, maka akan muncul jendela berikut:

Kalo anda yakin dengan pilihan anda, klik tombol Next >
dan komputer anda akan melakukan Restart secara otomatis.

Selamat bereksperimen....

Shorcut Windows

Beberapa shorcut windows dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Start + E

Membuka Windows Explorer

Start + R

Membuka Jendela Run

Alt + Tab

Memindahkan Jendela Program Aktif ke Jendela Program yang lain.

Alt + F4

Mengakhiri suatu Program

Ctrl + Alt + Del

Membuka Windows Task Manager

Sabtu, 19 April 2008

Menon-aktifkan Autoplay Feature

Autoplay merupakan salah satu feature dari windows agar removable drives bisa secara otomatis membaca media yang dimasukkan (Flashdisk, CD dsb). Feature ini memudahkan pengguna untuk melihat langsung media yang telah dimasukkan ke komputer. Akan tetapi, feature ini sering digunakan untuk menjalankan suatu virus yang terdapat pada media tersebut. Jadi, untuk alasan safety sebaiknya feature ini dinon-aktifkan. Caranya:
  1. Start – Run
  2. Ketik gpedit.msc – OK
  3. Pada Computer Configuration pilih Administrative Templates - System
  4. Double click Turn off Autoplay
  5. Pilih Disabled untuk All drives - OK

Sabtu, 05 April 2008

Modifikasi Extension File

Setiap file memiliki extension masing2, misalnya Ms. Word (.doc), Ms. Excel (.xls), Ms. PowerPoint (.ppt), file gambar (.jpg, .bmp, .gif, dll), file aplikasi program (.exe), file video (.mpg, .avi, .flv, dll), dll. Semua file2 diatas dapat diotak-atik extension-nya.

Untuk memunculnya extension file di explorer (apabila belum muncul) adalah:

  1. Pada Explorer, klik menu Tools – Folder Options...
  2. Pilih Tab View
  3. Hilangkan centang pada Hide extensions for known file types
  4. OK

Selain itu, pada Folder Options ini kita dapat mengotak-atik options lainnya. Setelah itu, misalnya kita ingin mengubah extension file Ms. PowerPoint (.ppt) menjadi file Ms. PowerPoint Slide Show (.pps), maka caranya:

  1. Klik kanan file tsb
  2. Pilih Rename
  3. Ganti extension-nya menjadi .pps
  4. Klik Yes

Catatan: File yang bisa diotak-atk adalah file yang sejenis, misalnya file video dan tidak semua file sejenis bisa diotak-atik extension-nya.

Kamis, 03 April 2008

Explorer

Explorer merupakan sebuah jendela yang kaya akan fasilitas, misalnya untuk memindahkan file, untuk membuat folder baru, untuk membuka file, dll. Explorer itu sendiri bermacam-macam, tergantung cara kita membukanya.

  • Klik kanan pada Start Menu, pilih Explore (Start Menu Explorer)
  • Start – All Programs – Accessories – Windows Explorer (My Documents Explorer)
  • Klik kanan icon My Computer, pilih Explore [StartΓΏ + E] (My Computer Explorer)
  • Dll.

  • Membuka file, cukup klik 2 kali (double-click) file yang akan dibuka atau klik kanan - Open.
  • Menyalin file, klik kanan file yang akan disalin, pilih Copy, terus klik kanan pada tempat yang akan diletakkan, pilih Paste.
  • Memindahkan file, klik kanan file yang akan dipindahkan, pilih Cut, terus klik kanan pada tempat yang akan diletakkan, pilih Paste.
  • Menghapus file, klik kanan file yang akan dihapus, pilih Delete.
  • Mengganti nama file, klik kanan file yang akan diganti nama, pilih Rename, ketik nama baru.
  • Dll.

Minggu, 30 Maret 2008

Desktop

Untuk memulai menggunakan komputer, yang harus disediakan pertama kali adalah sebuah komputer atau notebook dengan sistem operasi Windows. Setelah itu hidupkan komputer dengan menekan tombol Power yang tersedia pada CPU. Maka sistem komputer akan melakukan booting, dan akhirnya menuju sebuah layar utama yang disebut desktop.

Di desktop inilah biasanya kita memulai pekerjaan kita. Sebagai contoh untuk mengetik tugas (biasanya menggunakan Microsoft Word), untuk mendengarkan musik (biasanya menggunakan Winamp), untuk main game, dll.

Tampilan desktop di atas bisa diotak-atik sesuai dengan keinginan kita.

Modifikasi Tampilan Desktop

  • Klik kanan pada areal kosong desktop
  • Pilih Properties, maka akan muncul sebuah jendela Display Properties
Pada jendela Display Properties ini kita bisa mengganti Themes, Desktop, Screen Saver, Appearance, dan Settings sesuai dengan keinginan kita.

Modifikasi Tampilan Start Menu

  • Klik kanan pada areal kosong disamping taskbar
  • Pilih Properties, maka akan muncul sebuah jendela Taskbar and Start Menu Properties
Pada jendela ini kita bisa mengganti Taskbar dan Start Menu sesuai dengan keinginan kita.


Rabu, 26 Maret 2008

Introduction to Windows

Sebelum kita masuk ke dalam sistem operasi windows, sebaiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu komputer? Komputer terdiri 2 bagian besar yaitu perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

Hardware terdiri dari:

  • CPU (Mainboard, Prosesor, Memory, Hard drive)
  • Perangkat Masukan (Mouse, Keyboard, Removable disk, CD-ROM)
  • Perangkat Keluaran (Monitor, Printer)

Software terdiri dari:

  • Sistem operasi (Windows, Linux, Mac OS)
  • Program komputer, aplikasi pendukung untuk memaksimalkan kinerja suatu komputer dan untuk mendukung aktivitas kita.

Sistem operasi yang biasa digunakan adalah Windows. Pengembangan dari sistem operasi Windows sampai saat ini telah memasukan Windows Vista. Walaupun pengembangan terus berlanjut, tetapi dasar pengoperasian dari Windows tidak banyak berubah dan tetap userfriendly.

Langkah awal yang perlu disiapkan dan untuk pengenalan dasar selanjutnya adalah sebuah komputer, baik PC maupun notebook dengan sistem operasi Windows (penulis menggunakan Microsoft Windows XP Professional Version 2002, Service Pack 2). Namun, tidak akan menjadi masalah besar jika memakai Windows versi lainnya.

Penguasaan bahasa inggris yang baik akan sangat mendukung kita untuk menguasai komputer. Biasanya bila terjadi suatu masalah maka sistem akan memberitahukan lewat sebuah jendela pesan. Dari situlah kita akan mengetahui titik temu masalah yang kita hadapi. Semakin sering kita menghadapi berbagai masalah yang muncul akan kita akan semakin jago untuk menyelesaikannya.